Menerima kekalahan dan kegagalan diri sendiri memang tidak
mudah. Umumnya, kekalahan dihadapi dengan sikap down, stres, bahkan depresi.
Padahal sikap tersebut justru akan memperburuk kegagalan. Pada dasarnya
kesulitan menerima kegagalan adalah karena kita juga sulit mengakui
kesuksesan orang lain. Ada perasaan 'kecut' ketika mendengar kemenangan
orang lain. Sehingga, kondisi ini akan semakin membuat mental anda 'down'.
Lalu bagaimana dengan anda sendiri? Bisakah anda menerima kegagalan tanpa
rasa sakit hati dan putus asa? Daripada terus meratapi kegagalan, lebih baik
anda belajar berbesar hati dalam menerima kekalahan. Caranya? Coba ikuti
saran di bawah ini:
- Menerima kenyataan
Jangan terjebak pada perasaan marah dan kesal mendengar keberhasilan orang
lain. Anda harus menyadari bahwa sikap demikian hanya karena anda tidak bisa
menerima kenyataan bahwa orang lain lebih baik dari anda. Lebih baik
pelajari penyebab kegagalan anda kemudian berusahalah untuk memperbaikinya.
- Berpikir positif
Walaupun anda sedang mengalami kekalahan, cobalah untuk berpikir jernih.
Pikiran negatif dan prasangka buruk terhadap orang lain akan menyerap energi
dan ini sangat melelahkan fisik serta mental anda. Dengan pikiran yang lebih
jernih, langkah anda terasa lebih ringan untuk 'menebus' kekalahan.
- Cari masukan
Cobalah untuk menilai kelemahan diri sendiri. Kemudian mintalah masukan dari
rekan-rekan yang biasa bekerjasama dengan anda. Kalau perlu minta juga
pendapat dan masukan dari bos tentang kinerja anda selama ini. Jika masukan
tersebut baik bagi perkembangan diri anda tentu anda bisa mempraktekkannya
kan?
- Perbaiki aspek negatif
Sadarilah hal-hal negatif yang menghambat karir anda. Jika anda sudah
menyadarinya maka perbaikilah atau tekan seminimal mungkin aspek negatif
tersebut. Sebaliknya, kembangkan dan tingkatkan terus aspek positif pada
diri anda.
- Hargai orang lain
Menghargai orang lain dengan segala kelebihan dan kekurangannya sebenarnya
juga merupakan bentuk penghargaan terhadap diri sendiri. Dengan demikian
akan tumbuh sikap positif dimana anda bisa lebih memahami kelebihan orang
lain dan menerima kekalahan diri sendiri.
Jangan lupa gagal bukan berarti 'kiamat'. Kegagalan hanyalah sebuah proses
untuk mencapai kesuksesan. Asal anda berusaha keras untuk mencapai
kesuksesan yang anda idamkan, kegagalan nggak akan mampir dalam hidup anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar